Tuesday, July 12, 2011

Pertemuan 3 Perangkat jaringan

Perangkat Jaringan (Network Device)
Terdapat sejumlah perangkat yang melewatkan aliran informasi data dalam sebuah LAN. Penggabungan perangkat tersebut akan menciptakan infrastruktur LAN. Perangkat-perangkat tersebut adalah :
• Repeater
• Bridge
• Hub
• Switche
• Router
• Modem
• Acces point
Repeater/Penguat
Repeater, bekerja pada layer fisik jaringan, menguatkan sinyal dan mengirimkan dari satu repeater ke repeater lain. Repeater tidak merubah informasi yang ditransmisikan dan repeater tidak dapat memfilter informasi. Repeater hanya berfungsi membantu menguatkan sinyal yang melemah akibat jarak, sehingga sinyal dapat ditransmisikan ke jarak yang lebih jauh.

Hub
Hub menghubungkan semua komputer yang terhubung ke LAN. Hub adalah repeater dengan jumlah port banyak (multiport repeater). Hub tidak mampu menentukan tujuan; Hub hanya mentrasmisikan sinyal ke setiap line yang terkoneksi dengannya, menggunakan mode half-duplex.

Bridge
Bridge adalah “intelligent repeater”. Bridge menguatkan sinyal yang ditransmisikannya, tetapi tidak seperti repeater, Brigde mampu menentukan tujuan.


Switch
Switch menghubungkan semua komputer yang terhubung ke LAN, sama seperti hub. Perbedaannya adalah switch dapat beroperasi dengan mode full-duplex dan mampu mengalihkan jalur dan memfilter informasi ke dan dari tujuan yang spesifik.

Router
Router adalah peningkatan kemampuan dari bridge. Router mampu menunjukkan rute/jalur (route) dan memfilter informasi pada jaringan yang berbeda. Beberapa router mampu secara otomatis mendeteksi masalah dan mengalihkan jalur informasi dari area yang bermasalah.
Umum perangkat jaringan dasar:

* Router: perangkat jaringan khusus yang menentukan titik jaringan berikutnya yang dapat meneruskan paket data ke tujuan paket. Tidak seperti gateway, tidak dapat antarmuka protokol yang berbeda. Bekerja pada lapisan OSI 3.
* Bridge: perangkat yang menghubungkan beberapa segmen jaringan sepanjang lapisan data link. Bekerja pada lapisan OSI 2.
* Switch: perangkat yang mengalokasikan lalu lintas dari satu segmen jaringan ke baris tertentu (tujuan (s)) yang menghubungkan segmen ke segmen jaringan. Jadi tidak seperti hub switch membelah lalu lintas jaringan dan mengirimkannya ke tujuan yang berbeda daripada semua sistem pada jaringan. Bekerja pada lapisan OSI 2.
* Hub: menghubungkan beberapa segmen Ethernet bersama-sama membuat mereka bertindak sebagai segmen tunggal. Bila menggunakan hub, setiap semua terpasang benda, dibandingkan dengan switch, yang menyediakan koneksi khusus antara node individu. Bekerja pada lapisan OSI 1.
* Repeater: perangkat untuk memperkuat atau meregenerasi sinyal digital yang diterima saat mengirim mereka dari satu bagian dari jaringan ke yang lain. Bekerja pada lapisan OSI 1.

Beberapa perangkat jaringan hibrida:

* Beralih Multilayer: saklar yang, selain switching pada layer 2 OSI, menyediakan fungsionalitas pada lapisan protokol yang lebih tinggi.
* Protokol Converter: sebuah perangkat keras yang mengkonversi antara dua jenis transmisi, seperti transmisi asinkron dan sinkron.
* Bridge Router (router B): menggabungkan fungsi router dan bridge dan karena itu bekerja pada lapisan OSI 2 dan 3.

Hardware atau komponen perangkat lunak yang biasanya duduk di titik koneksi jaringan yang berbeda, misalnya antara jaringan internal dan jaringan eksternal:

* Proxy: komputer layanan jaringan yang memungkinkan klien untuk membuat koneksi jaringan tidak langsung ke layanan jaringan lain
* Firewall: sepotong perangkat keras atau perangkat lunak diletakkan pada jaringan untuk mencegah beberapa komunikasi dilarang oleh kebijakan jaringan
* Network Address Translator: layanan jaringan menyediakan perangkat keras atau perangkat lunak yang mengkonversi alamat internal ke jaringan eksternal dan sebaliknya

Lain hardware untuk membangun jaringan atau koneksi dial-up:

* Multiplexer: perangkat yang menggabungkan beberapa sinyal listrik menjadi sinyal tunggal
* Network Card: suatu bagian dari perangkat keras komputer untuk memungkinkan komputer yang terpasang untuk berkomunikasi dengan jaringan
* Modem: perangkat yang memodulasi sebuah "pembawa" sinyal analog (seperti suara), untuk mengkodekan informasi digital, dan yang juga demodulates seperti sinyal carrier untuk decode informasi yang ditransmisikan, sebagai komputer berkomunikasi dengan komputer lain melalui jaringan telepon
* ISDN terminal adapter (TA): sebuah gateway khusus untuk ISDN
* Baris Driver: perangkat untuk meningkatkan jarak transmisi dengan memperkuat sinyal. Base-band jaringan saja.
Berikut catata perkuliahan
• Hub alat untuk melintaskan data ke seluruh port jaringan, jadi dengan kata lain menggunakan hub akses data bisa diambil oleh port yang lain
• Switch memiliki ROM(Read Only Memory) yang gunanya untuk menyimpan alamat fisik setiap mac addres computer dan mengantarkan data sesuai alamat rute
• Hub bekerja di layer physical (layer 1) ingat-ingat 7 OSI layer
• Switch bekerja di layer 2 dan 3
• RSTP adalah suatu teknik penggabungan 2 buah bandwidth menjadi satu yang lebih besar
ISDN
Definisi ISDN
ISDN dibuat oleh CCITT Group, yang dirancang tahun 1980-1984 didefinisikan sebagai berikut:
ISDN secara sederhana adalah jaringan digital yang melayani komunikasi secara terintegrasi semua bentuk informasi atau data (suara, gambar FAC Signal, Data)
ISDN dalam arti luas adalah singkatan dari Integrated Sevices Digital Network. Ia adalah sebuah desain untuk jaringan telepon/telekomunikasi yang semuanya digital. ISDN didesain untuk membawa suara, data, citra, video, dan apapun yang kita butuhkan. ISDN juga didesain untuk menyediakan antarmuka tunggal (meliputi hardware dan protokol komunikasi) bagi telepon, mesin fax, komputer, videophone, dan mikrowave.
ISDN adalah gambaran tentang jaringan telepon masa depan dan superhighway informasi. Sebetulnya ISDN dirancang dengan menggunakan serat agar misinya sebagai pelayan informasi supercepat dapat tercapai. Tetapi karena hal itu sangat mahal maka digunakanlah kabel tembaga yang tentunya membuat kecepatannya menurun bahkan dianggap terlalu lambat untuk kualitas video.
Akhirnya banyak orang menganggap bahwa ISDN tidak layak pakai. Saat ini ISDN banyak tersedia di pasar tetapi tidak secara luas digunakan. Sehingga para kritikus mengganti kepanjangan ISDN dengan It Still Does Nothing.

B- ISDN
Uraian di atas membawa kita kepada B-ISDN. B-ISDN adalah Broadband ISDN. ISDN sebelumnya sering disebut Narrowband ISDN. B-ISDN ini bukanlah sekedar ISDN yang kawat tembagnya diganti dengan serat, tetapi B-ISDN adalah sebuah desain ulang total. Ia mampu menyediakan seluruh servis (video, data, atau suara) melalui antarmuka tunggal seperti yang diharapkan dari ISDN dalam kecepatan yang jauh lebih tinggi.

Tujuan ISDN
ISDN dibuat dengan tujuan adalah :
• Standardisasi, yaitu semua akses komunikasi disamakan
• Transparant, yaitu user dapat membuat aplikasi sehingga tidak menjadi halangan untuk ditransmisikan kemana saja sebab ISDN akan transparan.
• Bisa menggunakan saluran biasa ataupun dedicated , sehingga jalur transmisi akan dapat dipakai untuk segala system.
• Tarif disatukan.
• Perpindahan mudah dari satu system kelainnya.
• Support multiplex

Prinsip Dasar ISDN
Prinsip dasar ISDN adalah melayani komunikasi digital secara terpadu.
Untuk itu ia harus dapat:
1.Melayani voice dan non voice application
Jadi semua system komunikasi yang ada harus dikonversikan kebentuk digital.
2.Melayani switch dan non switch application
ISDN harus mampu membedakan jaringan switch dan non switch
3.Mampu membawa informasi kecepatan tinggi (60Kbps)
Jadi ISDN akan melayani jaringan switch ataupun paket switch dengan kecepatan 64 Kbps
4.Intelligent didalam Jaringan
Jadi ISDN akan dapat melakukan hubungan yang switch untuk connection/ connectionless
5.Konsep Layering
ISDN akan mengikuti konsep layering seperti pada ISO sehingga mudah berintegrasi.
6.Flexible
Mudah melakukan adaptasi.
Asymmetric Digital Subscriber Line disingkat ADSL adalah salah satu bentuk Digital Subscriber Line, suatu teknologi komunikasi data yang memungkinkan transmisi data yang lebih cepat melalui kabel tembaga telepon biasa dibandingkan dengan modem konvensional yang ada.
Karakter yang membedakan ADSL dari xDSL adalah aliran kapasitas data dari satu arah lebih besar daripada arah yang lain atau disebut juga asimetris. Para penyelenggara biasanya memasarkan ADSL sebagai bentuk layanan untuk orang-orang yang berhubungan dengan Internet relatif lebih pasif, yang menginginkan download dari Internet tetapi tidak begitu memerlukan untuk menjalankan server yang tentu saja sangat memerlukan lebar pita yang besar dari segala arah.

Source :
gatsan.dosen.akprind.ac.id/files/.../9-siskom-jaringan-dan-switching.pdf –
www.infokedokteran.com/info/arti-pelayanan-isdn.html - Tembolok
www.si.ilkom.unsri.ac.id/.../Kurikulum&Silabus%20Manajemen%20Informatika.pdf - Mirip

0 comments:

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Facebook Themes